Tingkatkan Pengamanan, Rutan Blora Pertahankan Kontrol Keliling

Blora - Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas II B Blora kembali melakukan peremajaan fasilitas keamanan dan ketertiban. Kali ini, petugas jajaran Kesatuan Pengamanan Rutan (KPR) melakukan perawatan dan rolling gembok kamar hunian warga binaan. Seluruh gembok dikumpulkan lalu dilakukan pemeriksaan secara mendetail oleh petugas. Gembok tersebut lalu diberikan pelumas agar tidak berkarat dan mudah digunakan, Sabtu (22/10/22).

Selanjutnya petugas memeriksa kelancaran anak kunci saat digunakan. Setelah selesai dibersihkan maka dilakukan penukaran posisi gembok berdasarkan daftar rolling gembok yang sudah disiapkan.

Baca juga: Ichsan Yunus: RUU Provinsi untuk Perkuat Status Hukum Daerah

Gembok sendiri merupakan salah satu unsur penting dalam menjaga keamanan dan ketertiban rutan. Perawatan dan rolling gembok secara berkala dapat mencegah penduplikasian atau pengerusakan kunci yang bisa berakibat pelarian Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP).

Kegiatan perawatan dan rolling gembok rutan ini sendiri merupakan salah satu deteksi dini terjadinya gangguan keamanan dan ketertiban di Rutan Blora. Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Ka. KPR Rutan Blora, Soni Nevridiyanto.

Baca juga: Klaim Kematian Suami Diduga Tidak Dibayar PT PDIL,  Molly Situwanda Minta Keadilan Hukum Kepada Presiden Jokowi

Ka. KPR menyampaikan bahwa kegiatan ini rutin dilaksanakan setiap bulannya. "Hal ini juga bertujuan untuk mengecek kelayakan sarana dan prasarana rutan, "ujarnya.

Karutan Kelas IIB Blora Tri Joko Wiyono, mengatakan Rutan Blora akan terus berkomitmen melakukan deteksi dini gangguan keamanan dan ketertiban dengan berbagai upaya. Di antaranya dengan melakukan razia kamar hunian secara rutin dan insidentil, perawatan dan rolling gembok, perawatan senjata, kontrol keliling rutan, dan lain sebagainya. Dirinya juga berharap agar keadaan rutan selalu aman dan terkenda

Baca juga: Singgung Beda Perlakuan Bupati Mamteng dan Bupati Mimika, Tokoh Papua : KPK Jangan Pilih Kasih Usut Kasus Korupsi